Nasional

Anak-Anak Dididik di Barak Militer, Terlalu Keras atau Justru Dibutuhkan? Begini Kata Kak Seto

88
Please log in or register to do it.
Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, Seto Mulyadi alias Kak Seto (tengah) dan Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi (kanan). (Sumber Foto : Instagram.com/@disdikjabar)

Riuh Online — Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), Seto Mulyadi atau Kak Seto, mengunjungi Dodik Bela Negara Rindam III Siliwangi di Cikole, Kabupaten Bandung Barat. Kunjungan ini dilakukan untuk meninjau langsung pelaksanaan Program Pendidikan Karakter Panca Waluya, sebuah inisiatif yang digagas oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dalam upaya memperkuat karakter generasi muda.

Didampingi oleh Gubernur Dedi Mulyadi dan sejumlah pejabat Dinas Pendidikan Jawa Barat, Kak Seto menyaksikan secara langsung proses pendidikan di lingkungan barak militer. Meskipun berlangsung di kawasan militer, pendekatan yang digunakan tetap ramah anak dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip perlindungan anak.

Kak Seto menegaskan bahwa program ini tidak bertentangan dengan hak-hak anak, bahkan justru memperkuatnya. Menurutnya, unsur militer dalam pendidikan tetap dikemas dengan bahasa yang sesuai dunia anak-anak, serta memastikan hak-hak mereka seperti perlindungan, kesehatan, dan psikologis tetap terjaga.

Ia juga menilai kolaborasi antara unsur militer, pemerintah, dan tenaga pendidik sebagai bentuk sinergi positif dalam membangun pendidikan karakter. Selama program diawasi dengan pendekatan yang tepat, pendidikan ini dinilai aman dan bermanfaat bagi perkembangan anak-anak.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Dedi Mulyadi turut berdialog langsung dengan para peserta program. Anak-anak pun mengaku merasa nyaman, aman, dan senang mengikuti kegiatan yang disediakan. Program Pendidikan Karakter Panca Waluya ini diharapkan dapat menjadi model pendidikan yang menanamkan disiplin dan karakter kuat, tanpa menghilangkan keceriaan anak-anak dalam belajar.

Penulis : E Sains
Sumber : Jawapos

Operasi Besar-Besaran! Polisi dan TNI Sikat Habis Preman di Tiga Kota Besar Indonesia
Dalang Masukkan Unsur Anomali Brainroot ke Wayang Kulit, Penonton Terkesima!

Reactions

0
0
0
0
0
0
Already reacted for this post.

Reactions

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

GIF

CAPTCHA ImageChange Image