
Riuh Online — Kepolisian Daerah (Polda) Riau menggelar patroli skala besar pada Sabtu malam, 17 Mei 2025, sebagai bagian dari upaya meningkatkan rasa aman di tengah masyarakat. Patroli ini merupakan tindak lanjut dari instruksi langsung Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan.
Dikutip dari Metro TV News, Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Anom Karibianto menyampaikan bahwa Kapolda telah memerintahkan seluruh jajaran untuk turun langsung ke lapangan.
“Pak Kapolda telah memerintahkan seluruh jajaran untuk melakukan patroli untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujar Anom dalam keterangan pers.
Sebagai bagian dari instruksi, Kapolda juga meminta seluruh kendaraan patroli menyalakan lampu rotator saat malam hari. Hal ini bertujuan agar masyarakat dapat merasakan kehadiran aparat kepolisian.
“Sesuai instruksi Kapolda, seluruh jajaran agar menyalakan lampu rotator, ‘membirukan’ jalanan,” tambahnya.
Dalam patroli tersebut, Tim Raga yang telah dibentuk baik di tingkat Polda maupun Polres juga turut dilibatkan. Tim ini akan berpatroli di sejumlah titik rawan guna mencegah terjadinya gangguan kamtibmas.
“Tim Raga melaksanakan apel serentak malam ini di titik-titik tertentu, tidak harus di kantor polisi, supaya kehadiran mereka benar-benar dirasakan masyarakat,” jelas Anom.
Tim Raga: Super Tim Polda Riau
Masih mengutip dari Metro TV News, pada Rabu, 14 Mei 2025, Polda Riau resmi meluncurkan super team bernama Tim Raga yang bertugas untuk memberantas premanisme dan kejahatan jalanan. Tim ini akan berpatroli selama 24 jam demi memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga.
Peluncuran Tim Raga dipimpin langsung oleh Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan. Ia menegaskan bahwa pembentukan tim ini merupakan bagian dari pelaksanaan tugas pokok Polri, sesuai dengan amanat Pasal 13 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian.
“Polda Riau terus melaksanakan kegiatan rutin seperti pengamanan dan pengaturan lalu lintas. Namun dalam konteks dinamika gangguan keamanan yang berkembang di masyarakat, maka dibentuklah Tim Raga,” ujar Herry.
Nama Raga sendiri merupakan akronim dari nilai-nilai inti yang diemban tim ini:
- R (Responsif): cepat merespons laporan atau pengaduan masyarakat, baik secara langsung maupun melalui media sosial.
- A (Adil): memperlakukan masyarakat secara setara dan adil.
- G (Gesit): tanggap, rasional, dan kreatif dalam bertindak.
- A (Aktif): terjun langsung ke lapangan secara proaktif.
Herry menjelaskan bahwa secara harfiah, kata raga juga bermakna jiwa atau soul. Hal ini melambangkan dedikasi penuh dari setiap personel untuk melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
“Dengan kehadiran Tim Raga ini, kita harapkan dapat mencegah bahkan menghilangkan niat pelaku kejahatan. Tujuan utama kita adalah Melindungi Tuah, Menjaga Marwah,” tegas Kapolda.
Penulis : E Sains