(Riuhonline) – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kampar, Riau, dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan banjir melanda beberapa desa di Kecamatan Gunung Sahilan. Tiga desa yang paling parah terdampak adalah Desa Sahilan Darussalam, Desa Gunung Sahilan, dan Desa Subarak, yang mengakibatkan lebih dari 400 Kepala Keluarga (KK) menjadi korban banjir. Sebagai respons cepat, Pemerintah Provinsi Riau mengirimkan bantuan logistik dan melakukan kunjungan langsung ke lokasi bencana.
Zulkifli Syukur, Asisten I Setdaprov Riau, menyatakan bahwa ribuan warga kini menghadapi kesulitan akibat meluapnya air yang merendam permukiman mereka. “Tiga desa di Kecamatan Gunung Sahilan terdampak banjir, dengan lebih dari 400 KK yang terkena. Ribuan warga kini dalam kesulitan akibat bencana ini,” ujar Zulkifli, Jumat (17/1/2025). Dalam kunjungannya, Pemprov Riau membawa berbagai bantuan logistik, termasuk 2,5 ton beras, 250 kardus mi instan, 200 kg gula, 250 liter minyak goreng, dan perlengkapan lainnya.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga terdampak, terutama dalam pemenuhan kebutuhan pangan dan kebutuhan sehari-hari. Pemprov Riau juga terus memantau perkembangan situasi banjir di wilayah tersebut dan akan memperpanjang status siaga banjir jika hujan masih terus turun. Selain memberikan bantuan, Zulkifli mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap bahaya yang ditimbulkan oleh banjir, terutama keselamatan anak-anak yang sering bermain di area banjir. “Kami mengimbau masyarakat untuk menjaga keselamatan keluarga, jangan biarkan anak-anak mandi atau berenang sembarangan di area banjir,” tegasnya. Hingga kini, Pemerintah Provinsi Riau bersama instansi terkait terus bekerja sama untuk menangani dampak banjir dan memenuhi kebutuhan masyarakat yang terdampak.