
Riuh Online — Inter Milan hampir kehilangan muka di hadapan pendukungnya sendiri saat menjamu Monza di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (9/3/2025) dini hari WIB. Sebagai pemuncak klasemen Liga Italia, mereka justru lebih dahulu tertinggal dari tim juru kunci. Beruntung, mental juara Nerazzurri membuat mereka mampu membalikkan keadaan dan meraih kemenangan dramatis 3-2, dilansir dari CNN Indonesia.
Sejak awal pertandingan, Inter langsung mengendalikan permainan. Lautaro Martinez, Marko Arnautovic, dan rekan-rekannya terus menggempur pertahanan Monza. Lautaro bahkan sempat mencetak gol, tetapi dianulir VAR karena pelanggaran handsball.
Keadaan berubah pada menit ke-32, Monza secara mengejutkan unggul lebih dahulu melalui tendangan Samuele Birindelli. Inter yang masih berusaha bangkit justru kembali kebobolan pada menit ke-44 lewat sepakan akurat Keita Balde. Tertinggal dua gol, pasukan Simone Inzaghi langsung merespons sebelum babak pertama usai. Sundulan Denzel Dumfries dimanfaatkan oleh Arnautovic untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2.
Pada babak kedua, Inter semakin agresif menekan pertahanan Monza. Upaya mereka akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-64, saat Hakan Calhanoglu mencetak gol spektakuler dari luar kotak penalti. Kedudukan kembali imbang 2-2.
Namun, Inter belum puas dengan hasil seri. Mereka terus menekan demi meraih tiga poin. Usaha itu akhirnya terbayar pada menit ke-84, ketika sundulan Lautaro Martinez yang sempat ditepis kiper Stefano Turati dinyatakan sebagai gol setelah bola melewati garis. Skor berbalik menjadi 3-2 untuk Inter.
Hingga peluit panjang berbunyi, Inter sukses mempertahankan keunggulan dan meraih kemenangan dramatis. Hasil ini semakin memperkokoh posisi mereka di puncak klasemen Liga Italia. Menariknya, rival sekota mereka, AC Milan, juga menang 3-2 dalam laga penuh comeback saat menghadapi Lecce.
Penulis : Ygy
Sumber: Cnn Indonesia