
Riuh Online — Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) bersama perusahaan operator seluler mengumumkan persiapan mudik Lebaran 2025. Dalam upaya memastikan kelancaran komunikasi selama periode Ramadan dan Lebaran, operator seluler akan memberikan diskon paket data hingga 50%. Selain itu, posko pemantauan serta satuan tugas akan dibentuk untuk memastikan stabilitas jaringan telekomunikasi di seluruh Indonesia.
Menteri Komdigi, Meutya Hafid, menyatakan bahwa posko pemantauan akan beroperasi 24 jam di setidaknya 35 unit pelaksanaan teknis yang bertugas memonitor spektrum frekuensi radio. Posko angkutan Lebaran terpadu juga akan disiapkan di lima titik strategis, yaitu Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Pelabuhan Merak, rest area KM 57 dan KM 63, serta Stasiun Gambir di Jakarta dan Stasiun Tawang di Semarang. Langkah ini diambil guna memastikan komunikasi tetap lancar bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.
Selain menawarkan paket diskon, operator seluler juga memprediksi peningkatan lalu lintas data hingga 20% lebih tinggi dari penggunaan harian. Meutya menegaskan bahwa kualitas layanan harus tetap terjaga tanpa adanya gangguan selama periode Lebaran. Untuk itu, Komdigi akan menurunkan tim khusus guna memeriksa kelancaran layanan telekomunikasi dan memastikan tidak ada kendala dalam akses komunikasi bagi masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Meutya juga mengumumkan kebijakan terkait jaringan saat perayaan Nyepi pada 29 Maret 2025. Komdigi akan mengirimkan surat kepada seluruh operator dan penyelenggara penyiaran untuk memastikan tidak ada layanan yang aktif selama periode tersebut. Kebijakan ini merupakan hasil koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Bali, sesuai dengan permintaan mereka demi menghormati perayaan Nyepi di wilayah tersebut.
Penulis : E Sains
Sumber : CNBC Indonesia