Nasional

Komdigi Segera Lelang Frekuensi 1,4 GHz untuk Dorong Internet Murah Hingga 100 Mbps

18
Please log in or register to do it.

Riuh Online — Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) tengah mempersiapkan proses lelang frekuensi 1,4 GHz yang dijadwalkan akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Inisiatif ini ditujukan untuk memperluas akses layanan internet tetap (fixed broadband) dengan tarif terjangkau, sekaligus meningkatkan kecepatan koneksi hingga 100 Mbps untuk masyarakat.

Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Komdigi, Wayan Toni, menjelaskan bahwa program ini memiliki karakteristik yang berbeda dengan layanan WiFi rumahan yang mengandalkan jaringan seluler. Ia menegaskan bahwa penggunaan frekuensi 1,4 GHz diarahkan sepenuhnya untuk mendukung layanan fixed broadband berbasis BTS (base transceiver station).

“Kita punya program internet murah. Jadi kita akan melakukan lelang frekuensi 1,4 GHz, artinya bagaimana investor dapat menanamkan modal untuk layanan fixed broadband yang terjangkau. Dengan begitu, pelanggan juga bisa menikmati harga murah,” ujar Wayan, dikutip dari cnbcindonesia.com, saat memberikan keterangan kepada media di Jakarta pada Jumat (4/7/2025).

Lebih lanjut, Wayan menekankan bahwa struktur tarif di sektor komunikasi bersifat cost-based, sehingga semakin rendah biaya investasi, maka semakin murah pula harga layanan yang bisa dinikmati oleh pelanggan. Oleh karena itu, skema lelang ini diharapkan dapat menciptakan persaingan sehat antar penyedia layanan.

Ia juga meluruskan pemahaman masyarakat mengenai pemanfaatan frekuensi tersebut. “Dan ingat, 1,4 GHz yang kami lelang ini tujuannya untuk fixed broadband. Ini benar-benar dari BTS masuk ke router dalam rumah, lalu dari router ke PC. Bukan WiFi rumah atau layanan seluler,” jelasnya, sebagaimana dikutip dari cnbcindonesia.com.

Meski program ini berorientasi pada harga terjangkau, Wayan menegaskan bahwa pemerintah tidak akan menetapkan tarif baku. Sebagai gantinya, Komdigi akan meminta setiap peserta lelang untuk mengajukan penawaran harga yang mereka sanggupi untuk layanan hingga 100 Mbps.

“Kami tidak mematok, karena secara regulasi di Undang-Undang Telekomunikasi kita tidak mengatur tarif tetap. Yang kita atur adalah formula tarif,” tambahnya.

Terkait jadwal pelaksanaan lelang, Wayan menyebutkan bahwa pihaknya menargetkan proses tersebut bisa digelar secepatnya, dengan harapan tidak ada kendala berarti dalam perencanaan.

“As soon as possible lah ya. Ya di bulan-bulan Juli, mudah-mudahan kalau tidak ada kendala,” pungkasnya, dikutip dari cnbcindonesia.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita riuh.online WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vb7HIzq7IUYcp9D91b2Y . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Penulis : Ygy

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam, DPR Desak Investigasi dan Panggil Kemenhub
Mengaku Direktur Xiaomi, Feng Debing Tipu Lebih dari 200 Wanita dengan Modus "Sugar Daddy"

Reactions

0
0
0
0
0
0
Already reacted for this post.

Reactions

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

GIF

CAPTCHA ImageChange Image