
Riuh Online — India dan Pakistan adalah dua negara bertetangga yang memiliki sejarah panjang sebagai rival, terutama karena sengketa wilayah Kashmir. Konflik ini kerap diasosiasikan dengan perbedaan ideologi dan keyakinan agama. Namun, kenyataannya tidak sesederhana itu.
India, meskipun mayoritas penduduknya beragama Hindu, juga memiliki populasi Muslim yang sangat besar. Sayangnya, umat Muslim di India kerap menghadapi diskriminasi dan diperlakukan sebagai warga negara kelas tiga. Sebaliknya, Pakistan adalah negara dengan mayoritas Muslim, yang mendirikan identitasnya sebagai sebuah Republik Islam.
Perbandingan Populasi Muslim di India dan Pakistan
- Muslim di India
Menurut data dari Pew Research, sekitar 79,8% populasi India beragama Hindu, sementara umat Muslim mencakup 14,2% atau sekitar 172 juta jiwa. Kelompok agama lain seperti Kristen, Sikh, Buddha, dan Jain mencakup sekitar 6% sisanya.
Dari tahun 1951 hingga 2011, proporsi Muslim di India meningkat sekitar 4%, sementara proporsi umat Hindu mengalami penurunan dengan persentase yang sama. Pertumbuhan jumlah Muslim ini sebagian besar disebabkan oleh tingkat kelahiran yang lebih tinggi. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, tingkat kesuburan umat Muslim juga mengalami penurunan signifikan dari rata-rata 4,4 anak per wanita pada 1992 menjadi 2,6 anak pada 2015.
- Muslim di Pakistan
Pakistan berdiri sebagai negara dengan Islam sebagai agama resmi. Berdasarkan Sensus 2017, sekitar 96,5% penduduk Pakistan mengidentifikasi diri sebagai Muslim, dengan jumlah mencapai sekitar 231 juta orang.
Sebagian besar Muslim Pakistan merupakan penganut Sunni, khususnya mengikuti mazhab Hanafi yang dikenal lebih fleksibel dalam penafsiran hukum Islam. Sementara itu, Muslim Syiah di Pakistan yang diperkirakan mencakup 10–15% populasi merupakan komunitas Syiah terbesar kedua di dunia. Mereka terdiri dari berbagai kelompok, termasuk Imāmiyya (Dua Belas), Isma’ili, dan Bohra. Etnis Hazara, yang banyak merupakan Syiah dan mengungsi dari Afghanistan, juga menjadi bagian dari keragaman ini, dengan populasi antara 650.000 hingga 900.000 orang, terutama menetap di kota Quetta.
Penulis : E Sains