Riuh Online – Polda Riau berhasil menggagalkan peredaran narkotika jenis sabu seberat 12,82 kilogram senilai Rp 12,8 miliar di Pekanbaru. Sabu tersebut dibawa oleh seorang kurir jaringan internasional berinisial H. Wakapolda Riau Brigjen Jossy Kusumo menegaskan komitmen Polda Riau dalam memberantas peredaran narkoba dan menindak tegas para pelaku.
Penangkapan berawal dari informasi yang diterima pada 21 April 2025 tentang adanya penyelundupan narkoba di Pekanbaru. Tim melakukan penyelidikan secara undercover dan berhasil mengamankan H yang membawa sabu dalam tas modifikasi. Direktur Narkoba Polda Sumut Kombes Putu Yudha Prawira menjelaskan bahwa pengungkapan ini menyelamatkan lebih dari 64 ribu jiwa dari bahaya narkoba.
Tersangka H diketahui berangkat dari Madura untuk menjemput sabu di Malaysia atas perintah seseorang berinisial N. Ia membawa barang tersebut melewati jalur laut dari Malaysia ke Pulau Rupat, lalu ke Pekanbaru menggunakan bus. Saat ditangkap, sabu ditemukan di dalam tas yang telah dimodifikasi.
H kini ditahan di Polda Riau dan dijerat Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 ayat 2 UU Narkotika dengan ancaman hukuman seumur hidup atau hukuman mati. Sementara itu, pihak kepolisian masih memburu N. Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri Brigjen Eko Hadi Santoso mengapresiasi pengungkapan ini dan menegaskan pentingnya sinergi antara Bareskrim dan jajaran polda untuk memperkuat upaya pemberantasan narkoba.
Penulis : E Sains
Sumber : Detik
