
Riuh Online — Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, merencanakan pembentukan 70 ribu koperasi desa yang diberi nama Koperasi Merah Putih. Program ini bertujuan untuk menjadikan desa sebagai lumbung pangan nasional sekaligus menghilangkan peran tengkulak yang sering merugikan petani (12/3/2025).
Apa Tujuan Program Ini? Prabowo menegaskan bahwa koperasi ini akan membantu petani mendapatkan harga jual yang lebih adil. Dengan sistem koperasi, hasil pertanian akan langsung dikelola oleh petani tanpa harus bergantung pada tengkulak yang kerap memainkan harga.
Siapa yang Akan Terlibat? Program ini melibatkan petani, nelayan, dan masyarakat pedesaan sebagai anggota koperasi. Selain itu, pemerintah akan memberikan pendampingan serta bantuan modal agar koperasi dapat berjalan dengan optimal.
Di Mana Program Ini Akan Diterapkan? Koperasi Merah Putih akan didirikan di seluruh Indonesia, terutama di daerah-daerah yang memiliki potensi besar dalam sektor pertanian dan perikanan. Pemerintah akan memprioritaskan wilayah dengan produksi pangan utama seperti Jawa, Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Kapan Program Ini Akan Dimulai? Pemerintah menargetkan program ini mulai berjalan pada 2025 setelah Prabowo resmi dilantik sebagai presiden. Langkah awal akan dimulai dengan percontohan di beberapa daerah sebelum diterapkan secara nasional.
Mengapa Koperasi Dibentuk? Koperasi dianggap sebagai solusi terbaik untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan mengurangi ketergantungan pada tengkulak. Dengan sistem ini, petani tidak hanya memiliki akses ke harga jual yang lebih baik, tetapi juga mendapatkan akses ke teknologi, bibit unggul, serta pelatihan untuk meningkatkan hasil panen.
Bagaimana Cara Mewujudkan Program Ini? Pemerintah akan memberikan modal awal dan fasilitas pendukung bagi koperasi. Selain itu, akan ada kerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan sektor swasta untuk mendukung keberlanjutan program ini. Pendampingan dari tenaga ahli juga disiapkan guna memastikan koperasi berjalan dengan baik dan memberi manfaat bagi masyarakat desa.
Dengan program ini, Prabowo berharap sektor pertanian Indonesia semakin kuat dan berdaya saing tinggi di tingkat global.
Penulis : Ygy
Sumber : Tempo